Ngalap Barokah (Berharap mendapat barokah) Part 1

Barokah adalah ziyadatul khoir (tambahnya kebaikan),berarti jika ada istilah ngalap barokah itu maknanya berharap mendapatkan tambahan kebagusan.Dan manfaat mengalap barokah sendiri sangatlah banyak antara lain,mempererat ikatan batiniyyah antara guru (yang memberi barokah) dengan murid (yang mengalap barokah),kedua kita akan dapat kabaikan dari guru-guru kita lewat barang yang telah didoakan atau bekas dari guru kita.

Diceritakan dari Sayyid Muhammad Alwi Al-Maliky Mufti dan Pembesar Ulama' Sunni Makkah bahwa Kanjeng Nabi Muhammad SAW setelah mencukur rambut saat haji wada',beliau lalu menyuruh sahabat untuk mengambil barokah dari rambut sisa cukur beliau.Dan ada pula cerita,suatu saat sahabat dari Najd di beri Rasululloh SAW air bekas wudlu beliau yang nantinya untuk disiramkan di bekas reruntuhan bangunan ibadah yahudi,dan berpesan untuk selalu menambahi air ketika air pemberian Rasululloh tersebut sudah mengering di karenakan perjalanan dari Madinah ke Najd sangatlah Jauh.Dari kedua cerita tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa Rasulullohpun menyuruh dan memperbolehkan yang namanya mengalap barokah.

Menanggapi Video yang akhir-akhir ini beredar di masyarakat tentang keharoman/ketidakbolehan mengalap barokah oleh seorang ustadz wahabi.Dari sini saya akan memberi sedikit klarifikasi,

1.Video tersebut tak lain dan tak bukan dibuat untuk menjauhkan umat islam dari namanya barong ghoib seperti halnya barokah.Mengapa ? Karena wahabi beranggapan bahwa barang-barang ghoib itulah yang menyesatkan umat padahal tidak seperti itu akan tetapi malahan barang-barang seperti itu yang menyebabkan umat islam semakin rukun dan bersatu.

BERSAMBUNG PADA PART 2